CANGAKAN.DESA.ID - Memasuki materi hari pertama Pelatihan Pertanian Ramah Lingkungan Berkelanjutan (Padi Organik) yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Cangakan melalui Bidang 4 bidang pemberdayaan masyarakat Cangakan bekerjasama dengan Perpusdes Cakrawala Cangakan adalah memberikan pemahaman pada para petani untuk berubah dari pertanian Konvensional beralih ke Pertanian organik untuk hasil yang lebih menguntungkan
Dijelaskan oleh Sumarno Pemateri dari P4S Ngompro menjelaskan, pertanian konvensional adalah pertanian pada umumnya menggunakan pupuk dan pestisida kimia untuk menyuburkan tanah dan mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman khususnya tanaman padi, namun dikarenakan penggunaan yang sudah terlalu lama dan penggunaan dosis yang terlalu tinggi atau over dosis, sehingga membutuhkan biaya produksi yang sangat tinggi dan yang paling parah adalah merusak struktur tanah
Sedangkan untuk pertanian ramah lingkungan adalah dengan merubah perilaku para petani untuk lebih ramah lingkungan untuk menyuburkan tanah dengan menggunakan bahan bahan organik, baik baik untuk pemupukan dan pengobatan hama dan penyakit, untamanya untuk memberantas hama dan penyakit adakah dengan menggunakan predator atau yang lazim disebut musuh alam, sehingga akan dapat menghemat biaya produksi otomatis petani akan lebih untung
Namun untuk kembali ke pertanian organik adalah membutuhkan pemahaman dan kesadaran dari para petani untuk mau berubah dari bertani konvensional kalau ingin beruntung juga ramah lingkungan, sehat, aman dan mengembalikan kesuburan tanah